Model
yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode
observasi, wawancara, kuesioner, dan
studi kepustakaan dengan menggunakan skala
likert dan metode penentuan sampel yang
digunakan adalah aksidental
sampling sebanyak 100
sampel. Metode analisis yang
digunakan adalah metode regresi linear berganda (multi linear regression).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan yang terdiri atas Realibility
(X1),
Responsiveness (X2), Assurance (X3), Emphaty (X4), dan Tangible (X5) secara
bersama-sama memiliki pengaruh yang
positif. Di mana persamaan regresi
Y= 4,624
+ 0,229X1 + 0,182X2
+ 0,353X3 -
0,392X4 + 0,200X5
+ 1,516.
Selain
itu, dengan uji
F dilihat bahwa kualitas pelayanan memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap kepuasan
pelanggan dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 atau 0%. Namun berdasarkan
uji parsial (t), semua variable memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap kepuasan pelanggan
dengan tingkat signifikan untuk Realibility
sebesar 0,002 atau
0,2%; Responsiveness sebesar
0,045 atau 4,5%; Assurance sebesar 0,000 atau 0%;
Emphaty 0,000 atau 0% dan Tangible sebesar 0,001 atau 0,1%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar